
Malam semakin larut..
Tapi aku belum bisa pejamkan mata
Begitu banyak beban didada ..terasa berat
Akupun tak kuasa lagi menanggungnya..
Tanpa terasa akupun menangis..
Sedih dan sepi tak ada lagi teman untuk bicara
Sendiri dan hampa
Sahabatku
Denganmu aku hanya bisa berbagi agar hatiku lega
agar jiwaku tentram
Tapi kau tetap diam seribu bahasa
Pintu hatimu sudah kau tutup untukku
Tak ada lagi rangkaian kata penuh arti
Sahabatku...
Aku sadar dan aku mengerti jalan kita berbeda
Kadang aku tidak bisa menerima kenyataan ini..
Ada sebaris kata yang pernah kau ucap..
Perlu wawasan dalam memaknainya..
Terkadang apa yang kuucap dan kulakukan tidak seirama
Aku perlu pegangan supaya kuat
Aku hanya bisa berharap dan itu tidak mungkin terjadi
Sahabatku..
Bisaku hanya memohon dan meminta
Sepanjang usiaku sampai akhir nanti kukan tetap setia menanti
Walau dalam kasat mata terlihat ada gelak tawa dan canda
Tapi hatiku tetap terluka dan menangis pilu..
Kuangkat kedua tanganku dan kuucap sebaris doa
Tuhanku… hanya satu pintaku ijinkan aku menyayanginya
Walau ada belahan jiwa dihatinya
Ijinkan dia ada dalam hatiku dalam relung jiwaku
Sampai batas akhirku tiba..
Aku hanya bisa berharap meski dia sudah tak peduli lagi
Setidaknya dia tau isi hatiku…



Tidak ada komentar:
Posting Komentar