Katamu

Kau selalu katakan.. buka hati dan angkat wajah; menjaga diri dan selalu berdoa untuk  suatu langkah pembaharuan diri:-).. tapi..terasa berat memang kalau tidak menoleh kebelakang.. sekali-kali aku perlu menoleh kebelakang.. mudah mudahan kau bisa mengerti..



Kamis, 21 Januari 2010

LIRIK LAGU ; SELEMBUT AWAN




Cinta selembut awan
Masih tersimpan di hati
Pesonamu menawan
Ku dilanda sepi
Mengapa hanya padamu
Tercurah seluruh rasa
Hadir di setiap nafasku
Bayangmu menyapa

Meskipun ku tahu dirimu kini
Tiada lagi sendiri
Namun ku tak rela melepas segala mimpi
Oh... Mengapa hanya dirimu
Yang mampu mengisi hampa sanubari?
Kini ku mengerti
Cintaku hanya lamunan
Kisah kita berakhir
Menjadi kenangan

Rabu, 20 Januari 2010

Sabtu, 16 Januari 2010

Sebuah Rasa...

Entah kapan datangnya Rasa ini tiba tiba hadir
Dan kapan pergipun semuanya atas kehendakMu
Hanya saat aku masih hidup seluruh pikiranku tertuju untukMu
tak akan terbagi walau hanya seujung kuku hidupku hanya untukMu
Tuhan..
Jika aku menyukai seseorang, ingatkan aku bahwa ada sebuah akhir
Sehingga aku masih tetap bersama dengan yang tak pernah berakhir
Tuhan..
Ketika aku merindukan seseorang,
Rindukanlah aku kepada orang yang rindu akan cinta sejatiMu
Agar kerinduanku terhadapMu senantiasa terjadi
Tuhan..
Jika aku mencintai seseorang
Pertemukan aku dengan orang yang mencintaiMu
Agar bertambah kuat rasa cintaku pada Mu

Teruntuk seseorang yang membuat hidupku jadi lebih berarti
Kau selalu dihati

Jumat, 15 Januari 2010

12 Oktober 1991

Tiba tiba aku teringat tanggal ini,,, yah ... sembilan belas tahun yang lalu hari pernikahanku.
Ibuku mengatakan, loh kenapa kok malah nangis?  Aku memang sangat sedih waktu itu.. entah kenapa dan apa sebabnya. Ibuku sempat menatapku dalam penuh arti. Aku semakin terisak dan menangis pilu.
Aku tersadar, mungkin ini jawaban dari semua yang aku rasakan sembilan belas tahun yang lalu. Terkadang rasa ragu dan bimbangku akan suatu hal akan jadi kenyataan. 

Aku tidak menyesali akan kehidupanku mudah mudahan Allah mempunyai rencana lain untukku. Aku hanya bisa berdoa dan berpasrah diri. Mensyukuri apa yang aku terima apapun bentuknya... 

Curahan hatiku


Untuk mengurangi beban dihati kadang pelampiasanku dengan menulis mengikuti alur pikiranku. Dengan menulis paling tidak sebagian beban hidupku berkurang.
 Deraian air mata membasahi hati yang penuh dosa, mengharapkan pengampunan, melangkahkan rasa penyesalan yang mendalam, terkadang pula dangkal, aku tak menyangkal hidupku dipenuhi dosa. Aku mencoba dan terus mencoba mencari jawaban atas pertanyaan yang hinggap di pikiranku, bertengger dihatiku, aku mencurahkan di atas secarik kertas, yang diharapkan berguna bagi siapa saja yang menemukannya pada suatu hari. Aku menulis mengikuti jalan pikiranku, mengikuti kejadian-kejadian yang menimpaku dan orang lain, aku mencoba mencari makna dari ini semua, akankah tercapai keinginanku ini? Aku tak dapat memastikan tentang kehidupan diriku sendiri. Di satu sisi aku dikuasai oleh Yang Maha Pencipta, dan di sisi lain aku diberi kebebasan untuk memilih jalanku sendiri. Walaupun jalan itu sudah jelas ada, aku dihadapkan kepada dua pilihan, terkadang banyak. Setiap pilihan yang aku jalankan pastilah akan dipertanggungjawabkan, mau tidak mau. Alangkah gembiranya bila ternyata pilihan yang aku jalankan merupakan yang terbaik. Sebaliknya aku akan sedih dan menyesal jikalau pilihanku ternyata malah mencelakakanku.

Aku sering melakukan hal yang sia-sia, yang membuat menyesal dan menyesal. Aku banyak menyia-nyiakan waktu yang terbatas, kesempatan yang berlalu begitu saja aku biarkan, namun aku tak mau menyerah dan jatuh begitu saja. Keseimbangan harus kupertahankan sekuat-kuatnya.
Sesal
rasa sesal mengganjal hati yang dihinggapi keraguan yang tak dapat menahan keseimbangan sesal menghantui jiwa yang penuh kesalahan dosa membumbung tinggi lautan kebingungan yang luas
sesal apa yang kudapatkan dari rasa kesal? hanya kelelahan yang menimpa keringat mengalir peluh bersimbah sesal, aku tak mau menyesal yang berulang aku akan berusaha sekuat mungkin dari penyesalan akan kucoba memetik hikmah mencari makna dari peristiwa yang telah terjadi.
 Aku yakin Allah Maha Pengampun, walaupun dosa menggunung tinggi. Allah Maha mengetahui siapa saja yang bersungguh- sungguh mengakui dosa dan tidak akan mengulanginya kembali. Allah tetap Maha Penyayang walapun makhluk yang diciptakannya mengingkari dan mengkhianati-Nya, disamping itu Allah Maha Pembalas.

Permohonanku..
Ya Allah  Yang Maha Pengampun,
begitu banyak dosa yang telah kulakukan
sering kali aku melupakan-Mu
perintah-Mu kulalaikan
larangan-Mu kulakukan
aku memohon ampun kepada-Mu, ya Allah
karena hanya Engkaulah yang dapat mengampuniku Ya AllahYang Maha Penyayang,
aku memohan pada-Mu
bukakan pintu hatiku agar selalu mengingat-Mu
dimana saja dan kapan saja
Ya Allah Yang Maha Pembalas,
aku tak mungkin mampu menahan siksa-Mu
dan aku tak pantas mendapat nikmat terbesar-Mu
dalam hal ini aku hanya dapat pasrah dan menyerahkan kepada-Mu
sungguh, aku malu pada-Mu sesungguhnya hanya kepada-Mu-lah aku beribadah dan hanya pada-Mu jua aku memohon.

Salah satu penyesalanku adalah ketika mengecewakan kasih sayang yang tak pernah berakhir, membuat marah mereka, membuat mereka susah. Aku tak tahu apa yang harus kulakukan untuk menebus kesalahan yang telah kulakukan pada mereka.
Ibu..
Kasih sayang yang tak pernah berakhir sembilan bulan aku dibawa-bawa olehnya didalam perut tempatku selama itu tak megenal lelah tak tahu capek dia bersabar mengharapkan buah hati yang manis dan tahu diri mengadu nasib dialam panas tak dirasakan, dingin tak dihiraukan dengan penuh pengharapan mengayunkan cangkul memporakporandakan tanah dan meratakannya ditaburkan benih kehidupan untuk membiayaiku oh Ibu,maafkan anakmu yang tak tahu diri ini
yang tak mampu merasakan rasa sakitmu waktu melahirkan
aku sadar, jauh sekali aku membahagiakanmu
Ayah..
 Ayah, maafkan anakmu yang tak tahu berbalas budi ini yang tak bisa merasakan kelelahan ketika engkau berjuang aku sadar, jauh sekali aku berbakti padamu oh kasih sayang yang tak pernah berakhir,doakan anakmu ini agar dapat membahagiakan dan berbakti dengan baik kepada Ibu dan Ayah setidaknya dapat selalu mendoakan Ayah dan Ibu. Kita ambil hikmah dari semua kejadian yang ku alami..

Hikmah adalah karunia dari Allah bagi siapa saja yang mau mensyukuri apa yang telah Allah berikan berupa pikiran karena sesuatu yang terjadi tidaklah ada yang sia-sia.
Hikmah adalah setetes ilmu dari lautan ilmu Allah Yang Maha Luas diberikan kepada orang yang bersungguh-sungguh menggali apa yang terjadi dialam ini tidak melewati batas yang ditentukan-Nya
Akhir Kuharapkan akhir yang terbaik yang mengantarkan kepada kebahagiaan entah kapan dan dimana?akhir yang terbaik. Aku akhiri tulisan ini dengan mengucapkan bahwa segala puji hanya milik Allah, Tuhan yang memelihara alam semesta.

Kamis, 14 Januari 2010

Haruskah??....


kusimpan asa direrumputan
tempat kita pernah berjalin tangan
nafasmu dan nafasku saling bertautan
meniti kasih diselembar benang
kubunuh rindu disudut ruang
tempat kita pernah mesra berbincang
yang kini tumbuh menjadi dendam
kau bakar cinta kau tikam luka
haruskah aku kalah lagi
setelah kalah dan kalah
mestikah aku jatuh lagi
setelah jatuh dan jatuh
atau harus aku gali
kubur kita berdua
dan kutancapkan tonggak kayu
atas kemenanganku
keputusanya ada pada sikapmu
dan suasana dibatinku
Tuhan maafkan aku....

KU INGIN TERBANG



Ku ingin terbang diawan
Mempunyai sepasang sayap seperti merpati
Yang sangat indah dan menawan
Andai aku bisa terbang diawan
Melihat indahnya dunia yang penuh warna
Bagai pelangi yang elok nan rupawan
Aku rindu akan semuanya
Ku terkurung disini di gelap gulita
Andai ku punya sayap
Aku akan terbang ke istanamu
Untuk memandangmu kembali
Untuk menghapus kerinduan dihatiku
Tentangmu yang selalu dihati

Rabu, 13 Januari 2010

KERINDUAN ABADI


Saat kucoba melepaskan beban
Kurangkai sebuah kata kerinduan
Yang lama tersimpan dalam kalbu
Terpisah oleh jarak dan ruang waktu
Sejujurnya ku ingin bertemu
Kucoba ukir anganku
Terlintas seraut wajah yang kurindukan
Ku lukiskan imajinasiku dan bisikanku
Yang senantiasa setia menemaniku
Betapa berartinya walau hanya sesaat pertemuan kita
Bagai obat penawar rindu sekian lamanya
Hanya hati setia pada cinta dijiwa
Kan kubawa hingga saatnya tiba..

Untukmu Ibu


Ibu..
Separuh hidupmu telah kau berikan untukku
Sepanjang hidupmu kau berikan cinta untukku
Waktumu tersita hanya untukku, untuk mencintaiku
Butiran butiran airmata hanya mengalir untukku
Kau serahkan nyawamu untuk menyelamatkanku
Ketika aku menangis uluran tanganmu selalu hadir
Ketika aku berduka kau pelipur laraku
Ketika aku senang kaupun tertawa riang
Ibu...
Hanya kau yang ada dalam jiwaku
Aku merasakan kepedihan hatimu saat kau sedih
Ingin ku susut butir butir airmatamu saat kau berduka
Tapi anakmu ini tak dapat berbuat sepertimu ibu
Andai ku bisa menggantikan kesedihan ibu dengan candaku
Andaikan ku bisa berikan separuh nyawaku untuk ibu
Seperti saat ibu melahirkan aku

Ibu...
Andai aku bisa menjadi tempatmu berbagi
Seperti aku mengadu padamu
Aku ingin menghapus air matamu
Aku ingin merasakan pedih dan perihmu
Sejuta cinta kasihku dan perhatianku untukmu
Ku bersujud ditelapak kakimu
Ya Allah angkatlah beban ibuku
Karena hanya engkau yang mampu
Ibu..
Betapa aku mencintaimu dengan sepenuh hatiku
Jasamu tiada taranya untuk anakmu
Hanya Allah yang bisa membalas cinta kasih sucimu untuk anakmu

Kerinduanku...


Untaian kata apa yg harus aku rangkai..
Tentang  kerinduan ini?
Ditengah pekatnya malam
Dan temaramnya bintang diawan
Menyinari ke hampaan ini
Adalah kau pujaanku
Yang diam dalam relung hati
Mengalirkan kemuliaan cinta
Pada muara kasih yang kau berikan
Di jiwaku yang merindukanmu setiap waktu
Jika dinginnya malam tak segera usai
Kan kurangkai satu persatu
Menjadi pelangi berwarna cemerlang
Dan kulukis diawan menjadi wajahmu
Dan temaramnya bintang menjadi senyummu
Kata apa yang harus aku ucap saat kesepian dijiwa
Saat kudekap bayangmu direlung kalbu
pada senja merah yang menggetarkan

 Pujaanku, bunga mimpiku setiap malam
Kelembutan matamu memberi seribu makna
Cintaku sangat sederhana untukmu
Yang telah kurajut dengan benang benang kesetiaan
Dan kujalin indah saat maut menjelang Pada saatnya nanti
Ku songsong cakrawala pembuka tirai pagi
Dengan mentari yang menyejukkan hati
Lalu biarkan aku membawamu terbang
Menyusuri pelangi dan melintasi mega
Sambil kubisikkan lirih ditelingamu:
“Aku tak akan berhenti mencintaimu”

Selasa, 12 Januari 2010

ASMARAKU

Dan ketika tanganmu meraihku...
Kita akan lalui kembali alur sejarah kehidupan,
Yang pernah mempertemukan kita...
Begitu halus...
Begitu lembut,

 Dan tiba2 semuanya terjadi...
Dirimu bersandar didadaku,
Mencoba mendengarkan bilah jiwaku...
Yang berbisik tulus penuh makna,
Bahwa rentang pelangi akan selalu mengawani...
Gelombang riak samudra,
Menuju tepian pantai...
Dengan gemerisik nyiur melambai,
Itu pertanda kita telah melewati batas cakrawala...
Menebar benih kasih,
Lewat cerita senja...
Dan kita akan menuju pembaringan,
Menuang manisnya rasa...
Dalam dekapan malam,
Dalam kesetiaan...



ASMARA

Asmara seringkali memudahkan kita menjadi seorang pujangga...
Walau kita kadang sulit menemukan tambahan huruf yang tepat,
Guna menggambarkan segala rasa didalam dada...
Namun inilah cinta,
Yang sering membuat rindu menggelora...
Dalam benak...
Dalam alam pikiran,
Dalam setiap degup nadi...
Dalam detik jam yang berputar tiada henti,
Dan semesta raya mengajarkan kepada kita...
Untuk mencari makna cinta sampai keujung dunia,
Walau kadang letih...

Namun memang semua ada harga yang harus diperjuangkan,
Agar kedamaan itu datang...
Agar cinta itu punya keabadian,
Dalam hati...
Dalam kalbu,
Yang kuhamparkan...
Untuk menyambut dirimu,
Hadir bersama dengan nyayian jiwa...


Ingin bersamamu

Malam semakin larut..
Ketika tubuhku begitu penat,
Tak dapat kuingkari hatiku tetap lah mengembara...
Menunggu dan menantikan kehadiranmu disisiku,
Agar dapat kuajak terbang keawan lepas...
Melihat terangnya sang kejora di pekatnya langit,
Tiada awan berarak yang dapat kita sandari...
Namun tak akan pernah ku lepaskan genggam erat tanganmu,
Karena ku tahu perjalanan ini masih panjang...
Untuk meraih sebuah harapan yang tersisa,
Dari canda riang pesonamu...
Yang selalu membawa kabar dan cerita cinta untuk ku,

LIRIK LAGU : TAK LEKANG OLEH WAKTU


Seputih cinta ini ingin ku lukiskan di dasar hatiku
Kesetiaan janjiku untuk pertahankan kasihku padamu
Bukalah mata hati masih cumbui bayang dirimu di dalam mimpi
Yang mungkin tak kan pernah membawamu di genggamanku
Dirimu dihatiku tak lekang oleh waktu meski kau bukan milikku
Intan permata yang telah pudar tetap bersinar mengisi kesepian jiwaku
Ku coba memahami kembali nurani pasti semua tak akan ku ingkari
Terlalu banyak cinta yang mengisi dating dan pergi
Namun tak pernah bisa tinggalkan dirimu di benakku

Cinta pertamaku


Aku butuh kamu ada di sampingku. Hanya ingin kamu mendengarkan apa yang aku rasakan saat ini. Bingung rasanya, aku sendiri menghadapi masalah yang tidak bisa aku selesaikan. Ingin rasanya aku menangis, tapi apa masalahku bisa selesai? Menunggumu datang hanya sekedar mendengarkan ceritaku yang tidak kunjung datang, membuat aku gelisah. Tidak sabar rasanya, aku ingin terbang menemuimu… Aku sangat butuh kamu di saat-saat seperti ini. Apakah kamu akan datang untukku?
Mulai saat ini aku harus bisa menyelesaikan masalahku sendiri, tidak boleh bergantung lagi ke siapapun, termasuk ke kamu, walau hanya sekedar untuk mendengarkan curhatku…
Keadaan telah berubah. Ternyata selamanya kamu adalah impian yang tidak mungkin terwujud. Di kala ada kesempatan untuk kita mewujudkan mimpi yang sebenarnya kita berdua sama-sama tahu, ternyata kamu lebih memilih untuk mewujudkan impian itu dengan orang lain.
Aku sedih, lelah sekali rasanya menunggumu mengatakan bahwa love is cinta. Aku lelah berkhayal untuk kita berdua. Aku tidak tahu hatimu, mungkin selama ini aku yang terlalu percaya diri bahwa perasaanmu masih untukku. Cukup sampai di sini penantianku yang tiada berujung. Aku harus bisa bangun dari mimpi yang selalu menyesakkan jiwaku.

KEKASIHKU



 Kasih
Bagaimana arti kebahagian itu..
Kehidupanku penuh ranjau dan berduri
Isakku telah tertanam dalam hatiku
Rintihku temani setiap tidurku
Kasih..
Hadirmu prnyejuk jiwaku yang gersang
Bertemu denganmu rasanya seperti mimpi
Sentuhanmu mengundang rindu dijiwa
Sulit kurangkai dengan kata
Biarlah jiwa ini berbicara
Betapa aku sayang kamu
Kasih
Tak ada kata yang pantas aku ucap
Terimakasih untuk sebentuk hati yang tersimpan dalam jiwamu
Ku tak akan melukai jiwamu
Kau yang selalu aku rindu
Kasih
Butiran butiran Air mataku hampir gersang dengan tangisan
Kutak sanggup lagi menahan tangis  dan rintihan hati
Doaku ..
Berilah peluang untuk kumengenal sinar kebahagiaan
Walau hanya sesaat

Senin, 11 Januari 2010

Pulau ImpianKU




Rasanya seperti dalam mimpi saat aku tiba di pulau ini. Sungguh tidak aku bayangkan aku bisa sampai di sini.
Seperti dalam cerita saja... Alhamdulillah aku sangat bersyukur bisa singgah di tempat ini
Pemandanganya sungguh mempesona tidak kalah dengan di Bali.

pulau lombok yang terdiri dari berbagai tempat wisata yang dapat memanjaka para wisatawan.. contohnya seperti 3 gili , senggigi ,pantai sira dll, yang ada dilombok bagian utara . ada pantai pasir putih yang indah dan hotel2 serta cottages tempat penginapan yang keren2....bagi anda yang suka foto2 dengan pemandangan alam,cocok banget kalau foto2 di lombok..
indah pulau lombok
Ombak bergulung, bekejar-kejaran terlihat seperti tak pernah putus asa untuk mengukir bongkahan batu karang. Sementara, buih-buih putih yang terpencar, seperti merengkuh, mengajak berenang pasir-pasir putih di pantai Kuta.

 Birunya air laut yang berpadu dengan putihnya pasir pantai, menjadikan panorama alam di sekitar itu bak lukisan alam yang terhampar di depan mata. Sedangkan bongkahan batu karang di salah satu sisi pantai, semakin melengkapi harmoni alam sekitarnya.
 Pantai Kuta adalah salah satu objek wisata andalan di Pulau Lombok. Pantai yang menghadap "Laut Selatan" itu berada di wilayah Desa Kuta, Kabupaten Lombok Tengah.
Jarak antara Kota Mataram, Ibukota Provinsi NTB, dengan Pantai Kuta sekitar 70 kilometer, atau satu jam perjalanan mengendarai kendaraan bermotor roda empat.
Meski jaraknya tidak terlalu jauh, tapi untuk menjangkau objek wisata itu perlu kesabaran. Sebab, selain jalan yang berliku dan tidak terlalu lebar, arus lalu lintas di jalur tersebut juga cukup padat.
Apalagi, jika sepanjang perjalanan dari Mataram ke Kuta, wisatawan lebih dulu disuguhi atraksi budaya "nyongkolan".

Nyongkolan adalah upacara adat mengantar calon penganten. Dengan berpakaian adat Sasak, baik tua maupun muda, mereka berjalan kaki ataupun berkendaraan, mengiring penganten yang akan dinikahkan.
Dengan demikian, suasana di sejumlah ruas jalan semakin terlihat semarak, karena dalam arak-arakan pengaten itu ada pula sekelompok kesenian Gendang Belek berirama rancak, dan sebagian pengiring tampak berjoget.
Bahkan, perjalanan menuju Pantai Kuta bisa saja tertunda beberapa saat jika wisatawan ingin juga menyaksikan pembangunan Bandara Internasional Lombok (BIL), atau berhenti sejenak di "Desa Wisata" di Dusun Sade, Desa Rambitan, Kecamatan Pujut.
BIL dibangun di Dusun Slangit, Desa Tanak Awu, Kabupaten Lombok Tengah. Bandara itu nantinya akan menggatikan Bandara Selaparang, Mataram, yang dioperasikan saat ini. Sedangkan di "Desa Wisata", wisatawan dapat menyaksikan rumah adat dalam satu komplek yang ditinggali sejumlah Kepala Keluarga (KK) masyarakat Sasak.
 Jika dibandingkan, Pantai Kuta di Pulau Bali dengan Pantai Kuta di Pulau Lombok, masing-masing memiliki kekhasan sendiri-sendiri.

Pantai Kuta di Bali cukup dekat dari pusat kota, sedangkan Pantai Kuta di Pulau Lombok relatif jauh dari kota. Di kawasan Pantai Kuta Bali sudah dibangun dan dikunjungi banyak turis domestik maupun luar negeri, sedangkan Pantai Kuta di Pulau Lombok cukup jauh dari pusat kota dan tergolong relatif masih sepi wisatawan.
Pantai Kuta di Pulau Lombok berada di sebuah teluk yang tidak terlalu panjang di bagian selatan Pulau Lombok. Objek wisata ini berjarak sekitar 25 kilometer dari Kota Praya, Lombok Tengah.

Suasana pedesaan di Pantai Kuta di Pulau Lombok, masih sangat kental. Rumah-rumah tradisional Sasak nan sederhana, mudah dijumpai di kawasan ini. Masyarakat Sasak yang tinggal di sekitar Pantai Kuta di Pulau Lombok yang hidup dari bertani, beternak, menangkap ikan dan membuat kain tenun, sangat mewarnai irama kehidupan di kawasan ini.
Bahkan, warung-warung makan, kafe maupun toko penjual kebutuhan sehari-hari serta cenderamara yang jauh dari kesan modern, juga masih terlihat banyak berjajar hampir di sepanjang pantai.

Bangunan yang tergolong mewah di kawasan itu barangkali hanya Hotel Novotel. Kendati tergolong mewah, hotel yang cukup luas itu pun dibangun dengan arsitektur tradisional Sasak pula.
Konon, kebersahajaan itulah yang justru menjadi salah satu daya tarik Pantai Kuta untuk dikunjungi wisatawan. Alamnya yang asri dan indah, belum banyak terjamah tangan manusia, menawarkan eksotisme.
"Dalam pengamatan saya yang sering pergi ke pantai, Pantai Kuta di Lombok jauh lebih menawan dibandingkan Pantai Kuta di Bali," demikian di antara catatan perjalanan wisata Yusril Ihza Mahendra pada Maret 2008.
Pantai Merica
Pantai Kuta di Lombok selama ini juga dijuluki dengan Pantai Merica. Alasannya, menurut warga setempat, karena pantai ini dikenal pasirnya yang putih kekuningan seperti butiran-butiran merica.
Butiran pasir berbentuk merica itu jika diinjak, kaki terasa tenggelam, susah diangkat untuk melangkah. "Karena kekhasannya itulah tidak jarang wisatawan yang berkunjung ke Pantai Kuta mengambilnya untuk oleh-oleh," kata Chandra Himawan, seorang wisatawan domestik dari Jakarta.
Selain bermain di pantai berpasir putih, di objek wisata itu pengunjung dapat mandi matahari dan berenang di bagian tepi laut, karena airnya cukup dangkal.
Pengunjung yang ingin menikmati keindahan pantai dari perairan, dapat menyewa perahu, sementara yang ingin berselancar ada juga yang menyewakan papan selancar.
Berkunjung ke Pantai Kuta agaknya akan terasa sangat istimewa saat di tempat itu digelar upacara "Bau Nyale" atau upacara menangkap cacing laut.
Pengunjung Pantai Kuta saat digelar upacara "Bau Nyale" sangat banyak, bisa mencapai puluhan ribu. Pantai yang begitu indah itu akan tertutup lautan manusia.
Nyale dalam upacara itu ditangkap pada tanggal 20 bulan kesepuluh dan awal tahun Sasak ditandai dengan terbit bintang "Rowot" (tanda-tanda alam yang dikaitkan dengan pertanian), yang menurut penghitungan suku Sasak bulan kesatu dimulai pada tanggal 25 Mei dan umur setiap bulan dihitung 30 hari.
Jika dibandingkan dengan tahun Masehi, perbedaan siklusnya berbeda sedikit atau bulan kesepuluh itu berkisar pada bulan Pebruari.
Menurut sesepuh setempat, nyale yang hendak ditangkap itu diyakini merupakan jelmaan dari Putri Mandalika yang pada ratusan tahun silam memilih menceburkan diri ke Laut Selatan Pulau Lombok ketika kesulitan memilih satu dari tiga pangeran yang sangat ingin mempersuntingnya.
Konon, dahulu kala terdapat sebuah Kerajaan Seger yang dipimpin oleh Raja Seg (Seger) yang arif dan bijaksana dengan permaisurinya Lale Bulu Kuning (Lining Kuning) serta memiliki seorang puteri yang cantik jelita dan semasa kecil diberi julukan "Tunjung Beru" (baru muncul).
Menginjak dewasa kecantikan sang putri itu terus tampak dan namanya diubah menjadi Putri Sarah Wulan (putri yang memiliki cahaya kejelitaan) yang memikat beberapa pangeran (putera mahkota) yakni Pangeran Arya Rembitan, Pangeran Arya Bumbang dan Pangeran Johor.

Ketiga pangeran kemudian melamarnya dan ketiga-tiganya pun diterima hingga muncul kebingungan. Jika dipersunting salah satu pangeran, akan menimbulkan kecemburuan hingga terjadi mala petaka yakni perang saudara atau bencana bagi rakyat.
Setelah mendapat wangsit melalui mimpi, Sang Putri akhirnya memutuskan untuk menceburkan diri ke laut Pantai Selatan Lombok itu, pada tanggal 20 bulan kesepuluh Tahun Sasak. Namun, sebelum melakukan tindakan itu dia lebih dulu mengumumkan keputusannya kepada semua pengeran dan rakyat.
Sejak saat itulah Putri Sarah Wulan diberi nama Putri Mandalika yakni Manda yang berarti bingung atau bimbang dan Lika berati perbuatan. Jadi, Mandalika berarti terperangkap dan perbuatan yang membingungkan.
Cerita yang lebih cenderung tergolong legenda ini hingga kini masih hidup dalam kenangan warga Sasak, khususnya penduduk di sekitar Pantai Kuta, Lombok, NTB.

Sabtu, 09 Januari 2010

Curahan hatiku

Hari ini kembali hatiku luka, luka yang selalu kau perbuat untukku.. Selalu kubertanya dalam diriku apa salah dan dosaku? kau selalu melukai dan menyakiti perasaanku. Aku tidak pernah menuntut apa apa darimu.. Apalagi yang telah kau lakukan pada diriku?.. Tuhan kenapa cobaan selalu datang dan hinggap padaku? Belum cukupkah pengorbananku selama ini? .. Ujian apalagi yang kau beirkan untukku?.. Semua yang aku punya sudah kau ambil .. Apa karena aku selalu mengalah dan menerima setiap kesalahanmu ?..Ini aku lakukan semata mata demi buah hati kita...Kadang tidak pantas kalau aku curahkan isi hatiku dg sahabatku.. karena HATI yang bisa merasakan tidak bisa diungkapkan dengan kata kata... Nuraniku ingin berkata jujur... tapi???... lidah ini kelu untuk berucap...Bisaku hanya menangis pilu Ya Tuhanku kuatkan hatiku.. bimbinglah hambamu ini dijalanMu.. sadarkanlah DIA..tunjukkan jalan lurusMu...  Semua aku pasrahkan ke padaMu Ya Allah... amin... amin. amin...

Mengapa

Terlalu mahalkah kebahagiaan itu
Terlalu berhagakah luka itu
Terlalu indahkah sakit itu
Aku lelah.. teramat lelah..
Lelah menantikan kebahagiaan abadi
Lelah menyimpan luka yang teramat dalam
Lelah menahan sakit yang teramat pedih
Mengapa kebahagiaan itu selalu menjauh
Mengapa selalu ada luka yang terkoyak
Mengapa selalu ada sakit yang menyelimuti hati
Mengapa?














Jumat, 08 Januari 2010

"SAHABATKU TERCINTA...





Dua puluh tiga tahun memang bukan waktu yang singkat untuk aku dapat menuliskan makna dari diri ku diatas buku buku nasib.Dan dua puluh tiga tahun juga bukan sebait kisah untukku ceritakan siapa diriku dan apa tujuan hidupku.
Dua puluh tiga tahun juga bukan waktu yang singkat untuk belajar memaknai kehidupan dan menuliskan kenangan dalam album album masa lalu.
Satu demi satu kisah lama terekam dan merapat dalam kehidupanku. Silih berganti mewarnai pelangi dihatiku yang memuat suatu pesan dan kesan untuk kita pelajari dan kita terapkan dimasa datang. Dan menjadi obat lara kita disaat kita tua.
Salah satu dari lembaran kertas saat ini terekan dalam pikiranku. Sekelumit cerita hidup tapi penuh dengan makna dan kujadikan sebagai semangat untuk aku tetap tegak berdiri

Sebuah kisaH baru dalam kehidupanku yang muncul beberapa bulan yang lalu. Dari tangan seorang teman lama kucoba menggapai impian dan harapan dan kucoba tegakkan badan kuangkat wajah untuk menatap masa depan. Ku tatap bola matanya dalam dalam kurasakan pedih dan pilu tanpa terasa airmataku turun perlahan membasahi pipiku. Kuhela napas dalam dalam dan kuhembuskan rasa asa dalam batinku membuatku semakin menangis biru


Perlahan dengan sekuat tenaga aku mencoba berdiri dan berlari tapi aku tidak kuasa dan aku terjatuh lagi. Terjatuh lagi dan terjatuh lagi… Dengan kesabaranmu yang begitu rupa kau raih aku dan kau bimbing aku untuk tetap berdiri dan berlari berlari mengejar ketinggalanku dari keputusasaan.


Kau gandeng aku melewati jalan terjal dan berbukit dengan langkahku yang sudah tak ada daya aku coba kuatkan hati untuk melewatinya. Saat keringat membasahi tubuhku. Kupandangi dirimu dan kau pun membalas menatapku sambil menyunggingkan senyuman kau usap tanganmu pada dahiku kurasakan kesejukan yang tiba tiba mengalir dalam tubuhku. Kutatap kedepan dan kusambut hari esok yang sudah menantiku.
Kurasakan kian lama warna pelangiku semakin penuh makna dan arti walau kadang pelangi itu kadang silih berganti datang dan pergi dari hidupku. Tanpa kau pelangi kehidupanku akan terlewati begitu saja dari depan mataku. Tanpa kau mungkin aku hanya bertindak sebagai penonton permainan tinju, tanpa berpikir dan berjuang di arena nasib.

Karena kesalahanku kau tiba tiba berubah arah dan sedikit demi sedikit kau tinggalkanku kau lepaskan aku dan pun kau pergi dariku sakit sekali rasanya. Sebelum kau pergi dariku kau peluk aku dan kau katakan.“ Ini adalah kehidupanmu untuk itu gapailah dengan hatimu” lalu kau pergi menjauh tanpa menoleh kebelakang dan kaupun mencarikehidupanmu kembali.

Saat ini akupun kembali sendiri dan sepi kembali menemaniku. Aku kembali terjatuh dan tersungkur tak berdaya aku coba untuk bernyanyi dan tertawa senang dan gembira tapi kadang juga tiba tiba aku menangis pilu. Saat itu juga tiba tiba terngiang ngiang suaramu yang sayup sayup terdengar membangkitkan semangat hidupku yang akan sirna
Kini tinggal aku sendiri, tanpa teman.

Saat ini, kurasakan duapuluh tiga tahun aku jalani dan lewati lautan samudra yang penuh ombak dan badai tak kunjung berhenti. Kurasakan saat aku berada ditengah lautan dimalam hari dan kutengadahkan kepala dan kulihat bulan dan bintang bersinar…
Yah… aku mulai mengerti makna dari hidup dan kehidupanku sendiri sedikit demi sedikit aku mulai mengerti siapa aku dan mengerti kehidupanku. Ada sisi yang membuatku rindu akan kenangan masa lalu

Walau kini kau tidak lagi menemaniku menangis bersama, namun kau tetap hidup dalam
Bayanganku dalam mimpiku, kadang saat hati gelisah datang menghampiriku, hanya dengan membayangkan tatapanmu yang teduh dan senyumanmu yang manis, maka dapat kuraup kembali semangatku. Dan kadang kau masih saja mendatangi mimpi-mimpiku, mengajakku kembali ke masa lalu dan saat aku terbangun, kudapati wajahku merona
merah dan aku siap menantang hidup sekali lagi.

KAU SELALU DIHATI


Aku termenung sendiri..
Rasa sepi dan sunyi dihati..
Rasa duka lara dan nestapa dihati
Aku teringat kenangan manis saat kita bertemu
Saat kita berdua berpegangan tangan
Saat kau memelukku dengan penuh rasa
Saat kita terakhir bertemu

Saat kau lepas aku 
Begitu beratnya aku langkahkan kaki ini
Kini aku mengerti
Cinta sejati tak harus memiliki
Kau selalu dihati diam dalam sanubari

Kau bukan untukku

Diammu adalah sepiku
Sapamu itulah senyumku
Tawamu berarti bahagiaku
Kebisuanmu itu kegelisahaanku,

Namun
Cintamu, membuatku utuh
Kasihmu, membuatku melaju



Tapi mengapa ku tak bisa memilikimu
Walau ada rasa di hati ku,
Jujur, rasa ini membunuhku
Ragaku berdiri tapi jiwaku terjatuh
mungkinkah aku terus mencintamu
Sedang ku tau,
Kau bukanlah untukku

HATI


Yang ada dalam benak adalah bayang bayang semu belaka. Coba tanyakan pada hati nuranimu, rasa kasih dan sayang adalah sesuatu yang biasa.Masihkan ada rasa kasih dan sayang itu bersemayam di hati sanubari.Suatu saat kita menemukan cinta yang tidak dimengerti dan dipahami oleh akal pikiran.Hanya hati nuranilah yang bisa mengerti dan memahami, hati kecil atau hati nuranilah yang berkata jujur, siapa yang singgah hingga maut menjemput. Berpikirlah dengan hati dan biarkanlah hati ini mengerti akan makna “CINTA”

 

Hati adalah sesuatu yang tidak bisa diungkapkan dan sangat unik. Apa yang bisa ia perbuat dan lakukan dismpannya dengan rapi dan kuat. Apa yang ada dalam benak pikiran kita dia simpan dan rekam dalam hati. Setiap peristiwa yang terjadi akan dia rekam supaya tidak lupa, bila kita merasa tidak suka mau kita buang jauh jauhpun tidak begitu saja terlupakan..
Tidak akan habisnya kita berpikir tentang hati. 
Adakalanya kita merasakan hati kita kosong, hampa bila saat kita terluka  kecewa gundah dan merana dan adakalanya kita merasakan hati kita senang gembira bila kita menerima sesuatu yang kita harapkan seperti bunga yang sedang mekar merah merona.




 Di ibaratkan hati ini seperti sekuntum mawar.. akan berbunga subur dan mekar jika selalu kita jaga kita tata rapi  dan kita siram setiap hari. Sayang, kadang apa yang kita harapkan dari bunga mawar itu tidak seperti yang kita bayangkan dan angankan padahal kita sudah begitu tulus dan ikhlas merawatnya yang kita peroleh selalu tidak utuh. Haruskah kita menyesal?

Kamis, 07 Januari 2010

kau hanya untukku

Mentari pagi yang bersinar menghangatkan hati,
Bagai cintaku yang mengalir direlung hati
Berselimutkan kehangatan cinta dan kasihmu
Bulan dan bintang menemani langkah kehidupanku menjadi saksi kuatnya hatiku
Meski kadang duka, lara dan asa menghampiri hati tetapku tak bisa berpaling darimu
Karunia cinta ini telah membuatku bernyanyi riang
Hariku terasa ringan ada disampingmu walau jarak memisahkan kita

Kurasakan dirimu hanya untukku

AKU MENCINTAIMU...




Saat aku belajar mencintai sahabatku..
Jangan kau palingkan mukamu meski kau enggan menanti
Saat aku berada dalam keputus asaan..
Kau genggam tanganku dan pastikan aku selalu bersamamu

Bila waktu menyentuh kasih yang aku rangkai
Bantulah aku untuk merangkai kembali
Bila sang mentari membuatnya kering
Sirami ia dengan kasihmu

Jangan biarkan aku beranjak pergi saat kucoba membuka pintu hati
Jangan kau berlari saat aku membutuhkan tetesan kasih
Jangan kau pergi waktu aku memintamu
Ajari aku mencintaimu..
Walau waktu sudah terlambat..
kAU selalu dihatiku

HATIKU TAK BERDUSTA SAHABATKU...


Sekuat tenaga kulupakan dirimu
Sekuat tenaga ku menghapus perasaan ini darimu
Aku tetap tak bisa melupakan dan menghapusnya
Tulus cintaku telah kuberikan untukmu

Aku tidak menyesal telah begitu lama mencintaimu
Laki laki terindah yang pernah jadi impian dan harapku
Meski akhirnya jalan yang ku lalui tak tertuju untukmu

Walau saat ini kau menghindar dariku
Tapi jiwaku tak bisa dibohongi
Maafkanlah kalau aku terlalu mencintaimu
Aku mencintaimu dari semenjak dulu

Dirimu sudah terlanjur hadir dalam relung hatiku
Dirimu sudah kubawa dalam tiap mimpi dan anganku
Ingin rasanya kumiliki dirimu
Ingin rasanya aku bahagia ada disampingmu

Aku tak mengerti akan rasa dihati ini
Walau kadang terasa lelah dan lara karena menyayangimu
Lelah dan dukaku membuatku bahagia
Aku akan jaga perasaan ini hingga akhirku tiba…

"SAHABATKU TERSAYANG"




Seindah temaramnya bintang yang bergelayut di tengah malam
Seindah bulan yang bersinar memancar ..
Seindah gelora asmara yang senantiasa ada dalam relung relung hati..
Seindah persahabatan yang kita bina..
Bintang diatas awan bersinar indahnya..
Rembulan menampakkan sinarnya ..
Malam saatku berada ditengah lautan..
Indahnya persahatan ini
Aku bersyukur menemukanmu kembali
Aku bersyukur berteman denganmu
Aku selalu berharap ini bukan angan belaka
Aku berharap ini akan nyata

Satu harapanku padamu..
Jadikan moment persahabatan ini menjadi motivasi hidup kita
Kepedulianmu terhadapku sudahlah sangat berarti..
Kau selalu di hati sahabatku

Rabu, 06 Januari 2010

LIRIK LAGU RAJA


Radja – Jangan Sakiti Aku

aku tak ingin lagi mencintaimu
bila hanya untuk kau tinggal
kau hancurkan aku

haruskah aku memilih untuk mencinta
biar tak ada rasa salah
rasa benci di hati

reff:
jangan sakiti aku lagi bila tak suka
dan jangan dustai lagi bila tak cinta
aku bisa terima bila ternyata kau jauh
[2x]

mungkin diriku hanya bisa berharap, bermimpi
walau kau anggap aku bukan segalanya
ku bukan milikmu

kau jauh… kau jauh…

untuk seseorang yang aku kasihi dan kusayangi..
Mudah-mudahan kau mengerti, bahwa kau begitu berarti bagi hidupku
Dengan apa harus aku ungkapkan agar kau percaya